
HARIANRAKYAT.CO.ID – Carut marut pendistribusian Bahan Bakar Minyak (BBM) dari Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) ke masyarakat khsusunya BBM bersubsidi kian hari kian tak jelas. Masyarakat yang memang membutuhkan BBM merugi hingga tak terkira, sedangkan SPBU di kuasai mafia BBM kelas teri (Pengecor minyak pengisian berulang dengan tujuan bisnis) menyebabkan masyarakatpun kesulitan mendapatkan BBM bersubsidi khusunya jenis Solar.
Akibat kekisruhan ini. Ratusan Driver Truck menggelar aksi damai dan mendatangi gedung DPRD kabupaten OKU untuk meminta solusi terbaik atas sulitnya mendapatkan BBM bersubsidi. Rabu (21/12/22) di ruang Badan Musyawarah DPRD OKU.
Dalam kegiatan tersebut di sambut langsung Wakil Ketua I DPRD Kabupaten OKU Yudi Purna Nugraha (YPN) yang di dampingi Anggota DPRD lainnya Yopi Syahrudin, M Saleh Tito dan di hadiri langsung Perwakilan dari Pertamina, perwakilan SPBU, Kabak SDM Kabupaten OKU, Kapolsek Baturaja Timur, Disperindag Kabupaten OKU Serta perwakilan dari hiswana migas, serta 8 dari perwakilan driver.
Komentar