oleh

APBD Tersendat, Rehab dan Pembangunan Fasilitas Sekolah Bisa Juga Pakai DAK

Untuk itu Darojatun meminta para kepala sekolah agar segera melakukan penginputan isian apa saja kekurangan dan kebutuhan sekolah kedalam Dapodik sehingga pihak kementrian pendidikan bisa mengetahui dan menganggarkan sesuai apa yang dibutuhkan.

“Kebanyakan kendalanya operator sekolah tidak mengupdate dan tidak melaporkan seperti kerusakan gedung sekolah. Apabila memang sudah rusak parah yang dilaporkan saja sesuai keadaan,” ujarnya.

Disdik OKU selalu terbuka untuk membantu penginputan dan pengisian dapodik yang berhubungan dengan kegiatan tersebut. Pada tahun 2022 kemarin DAK yang terserap mencapai Rp 15 Milyar yang disalurkan sekolah-sekolah.

“Ada DAK, jadi untuk rehab atau pembangunan gedung sekolah jangan hanya bergantung pada APBD,” tandasnya. (HRS)

Baca Juga :  Desa Lubuk Batang Baru Bentuk Koperasi Merah Putih, Ini Pengurusnya..

Komentar