Dikatakannya, pihaknya sangat menyangkan sikap Pemprov Sumsel yang dinilai tidak mampu mengelola aset yang ada. Bahkan atas ketidak mampuan Pemprov Sumsel tersebut mencerminkan ada upaya untuk lepas tangan dalam perawatan jalan Cor Beton Batu Kuning yang menghubungkan kawasan pemukiman diwilayah Keluarahan Batu Kuning Kecamtan Baturaja Barat dengan Desa Kurup Kecamatan Lubuk Batang.
“Dulu jalan itu diserahkan ke Provinsi dikarnakan Pemkab OKU tidak bisa melakukan perawatan atas jalan tersebut, nah sekarang kok malah Pemprov Sumsel mengembalikan ke Pemkab OKU ya sama saja Pemprov Sumsel tidak mendukung OKU, dan itu akan menjadi beban daerah. Jalan itu tidak bertuan, itu kata orang balai besar,” terang M Fahrudin.
Sejauh ini, lanjut dia, masyarakat yang bermukim di wilayah tersebut saat ini sangat mengeluh dengan kondisi jalan yang selalu rusak, kerusakan jalan tersebut dikarnakan kelebihan Tonase, seharusnya Pemkab OKU bertindak tegas dengan membatasi Tonase kendaraan yang melintas untuk menjaga agar jalan teresbut tetap terawat.
Komentar