
Di kesempatan itu, Kades juga mempersilahkan warga yang terdampak untuk menyampaikan keluh kesahnya.
Kata Kades, informasi-informasi yang disampaikan warga, ini akan ia laporkan ke Camat dan Pj Bupati.
Adapun keluhan warga akibat banjir, berkisar soal listrik yang belum menyala. Kesulitan air minum, pakaian.
Hal lainnya adalah berkaitan dengan dokumen-dokumen penting, seperti dokumen administrasi kependudukan (KTP-KK), ijazah, raport, buku, SK, surat tanah, dll.
“Apapun keluhan warga, ini akan kami laporkan ke Camat dan Pj Bupati,” tegas Subri.
Usai menyerahkan bantuan secara simbolis, Kades langsung meninjau lokasi rumah warga di lingkungan tersebut yang terdampak banjir.
Yang pertama adalah rumah semi permanen milik Susilawati (37). Rumah pedagang sayur keliling berukuran 3×6, itu hanyut dan bergeser sekitar 5 meter dari lokasi semula.
Selain itu, rumah milik Dina Mariana (42). Diketahui, dapur rumah berlantai papan milik ibu dengan empat orang anak tersebut amblas diterjang banjir.
Satu lagi rumah milik Soleh (50), yang menjadi miring dan sedikit bergeser lantaran tiangnya nyaris lepas.
Komentar