“Ini menjadi tugas kita bersama, tidak bisa hanya satu orang,” kata politisi asal Partai PKS, Naproni.
Diketahui korban bunuh diri bernama Marlena alias Tia. Mayat Tia ditemukan tergantung didalam rumah oleh anaknya Agung.
Berdasarkan keterangan dari saksi-saksi menjelaskan bahwa sebelum korban Marlena melakukan tindakan gantung diri, bahwasanya saat itu kedua anak korban An dan Fa merusak Hp milik Korban. Dan dalam kehidupan sehari-hari keluarga korban ekonominya sering tidak mencukupi. Keluarga korban saat ini tidak mempunyai beras dan kebutuhan pokok lainnya selain itu juga diketahui korban ingin menjahit tas anaknya yang sudah robek tetapi tidak memiliki uang. (Fiq)
Komentar