oleh

Layanan BRI Dinilai Amburadul, Janji Jemput Bola Berujung PHP

Beberapa peserta pelatihan datang langsung ke Kantor cabang BRI Kapten A. Rivai, Palembang.

** Peserta Pelatihan Pendamping Koperasi Kecewa

HARIANRAKYAT.CO.ID – Layanan Bank Rakyat Indonesia (BRI) kembali menuai sorotan tajam. Sejumlah peserta Pelatihan Pendamping Koperasi dari berbagai kabupaten di Sumatera Selatan (Sumsel) mengaku kecewa berat terhadap pelayanan pihak BRI yang dinilai tidak profesional dan tidak konsisten dalam menepati janji.

Kejadian ini berlangsung di Hotel Grand Daira, Palembang, Senin (3/11/2025), tempat para peserta mengikuti pelatihan selama lima hari yang difasilitasi Dinas Koperasi Provinsi Sumsel.

Sebelumnya, BRI ditunjuk untuk mempermudah proses pembukaan rekening peserta melalui sistem “jemput bola”, dengan dalih efisiensi dan kemudahan administrasi. Namun kenyataannya, mekanisme tersebut justru berakhir dengan kekacauan dan keluhan massal.

Baca Juga :  Sinergi dengan DTPH Sumsel, Gempita Sumsel Siap Gerakkan Pemuda Tani di Desa-desa

“Katanya salah email, padahal kami isi formulir sudah benar. Setelah dicek, ternyata yang salah input justru dari pihak BRI,” ungkap Rina, salah satu peserta pelatihan dengan nada kecewa.

Pada Kamis (30/10), beberapa petugas BRI mendatangi lokasi pelatihan untuk memproses rekening secara kolektif. Namun hingga hari terakhir pelatihan, Senin (3/11), puluhan peserta masih belum menerima buku tabungan dan kartu ATM mereka.

Komentar