oleh

Mahasiswa Orasi di Halaman, Rakyat ‘Ditahan’ di Luar

Mahasiswa juga meminta penyelesaian kasus-kasus hukum di OKU termasuk penuntasan kasus OTT oleh KPK beberapa waktu lalu.

Mahasiswa meminta kepada aparat penegak hukum untuk tidak membatasi tuntutan mereka.

Mereka juga menyampaikan keluhan terkait kondisi masyarakat. Masih banyak masyarakat yang kesulitan secara ekonomi.

“Jangan kami ini dìbatasi. Banyak yang ingin kami sampaikan,” kata perwakilan yang aksi.

Sementara, Angga, salah satu masyarakat yang ikut di tengah aksi mahasiswa, dengan lantang meminta agar rakyat jangan dibatasi.

Dia meminta agar masyarakat di luar pagar bisa masuk. Karena menurutnya banyak hal di OKU yang tidak beres. Mulai dari soal jalan dan lain sebagainya.

Di saat adu argumen antara masyarakat dan aparat, entah tetiba elemen mahasiswa tampak berangsur-angsur bergeser dan tak lama kemudian keluar dari halaman DPRD.

Baca Juga :  Meriah, Jalan Sehat DPD PAN OKU Peringati HUT ke 27

Hal aneh ini tampak nyata terjadi. Seolah-olah pergerakan mahasiswa dan rakyat berbeda. Padahal nafas perjuangannya sama.

Meskipun sempat terjadi ketegangan dan terjadi aksi lempar bahkan ada beberapa peserta aksi diamankan, namun secara umum aksi unjuk rasa tetap terkendali. Sekitar pukul 12.40 wib massa dibubarkan paksa.

Komentar