“Kami meminta warga untuk tidak mendekati lokasi dan membiarkan tim yang berwenang menangani situasi ini. Harimau adalah satwa liar yang bisa menjadi agresif jika merasa terancam,” ujarnya.
Hingga berita ini diturunkan, harimau tersebut masih berada di dalam gudang, dalam pemantauan ketat aparat dan warga sekitar.
Pihak berwenang berharap proses evakuasi dapat berjalan lancar tanpa menimbulkan bahaya bagi masyarakat maupun satwa tersebut.
Kejadian ini kembali menyoroti konflik antara manusia dan satwa liar yang semakin sering terjadi.
Dugaan sementara, harimau masuk ke permukiman akibat habitatnya yang terganggu.
Penyelidikan lebih lanjut mungkin akan dilakukan pihak terkait untuk mencari tahu penyebab pasti dan langkah mitigasi ke depannya. (Ep)
Komentar