
HARIANRAKYAT.CO.ID – Sejumlah petani Jagung diwilayah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) mengaku kepayahan untuk memulai musim tanam baru, pasalnya, sampai hari ini masih terjadi kelangkaan pupuk bersubsidi sehingga para petani harus menunda penanaman baru.
Hal itu diungkapkan para petani Jagung kepada Penjabat (Pj) Bupati OKU H Teddy Meilwansyah SSTP MM MPd soal minimnya ketersediaan Pupuk di bumi sebimbing sekudang.
Seperti yang disampaikan Nur salah seorang petani jagung di Kelurahan Kemelak Kecamatan Baturaja Timur yang mengeluhkan sulitnya untuk mendapatkan pupuk untuk tanaman jagungnya.
“Belakangan ini pupuk sulit didapat, mau mupuk tapi pupuknya tidak ada, ini yang menjadi keluhan kami para petani,” kata Nur menyampaikan keluhannya kepada Pj Bupati OKU Teddy Meilwansyah.
Nur berharap ada kebijakan pemerintah Kabupaten OKU untuk khususnya kebijakan PJ Buapti OKU H Teddy Meilwansyah selaku pemangku kebijakan untuk menyediakan pupuk bagi para petani. “Kalau petani ini bisanya mau nanam itu memastikan adanya ketersediaan pupuk dulu, kalau tidak berpikir dulu kalau mau menanam. Yang pastinya kami sangat mengharapkan kebijakan pak Bupati,” harapnya.