oleh

Sekda Tanjabbar Ikuti Rakor Bersama Mendagri, Fokus Bahas Stabilisasi Harga Beras

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) per 1 September 2025, inflasi nasional Agustus 2025 meningkat 2,31 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Mendagri menegaskan, beras menjadi salah satu komoditas utama yang memengaruhi inflasi sehingga percepatan penyerapan Cadangan Beras Pemerintah (CBP) harus segera dilakukan, terutama bagi masyarakat kurang mampu.

Sementara itu, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menambahkan, stok beras nasional saat ini mencapai 3,9 juta ton. Pemerintah menargetkan operasi pasar dengan penyerapan sebanyak 1,3 juta ton dalam dua minggu ke depan. Operasi pasar akan melibatkan BUMD, Forkopimda, hingga pemerintah kecamatan.

“Kalau ini bergerak satu bulan, apalagi rencana kita sampai Desember, kami yakin penurunan harga akan terus menerus terjadi,” ujar Mentan optimis.

Baca Juga :  Bupati Anwar Sadat jadi Penceramah Peringatan Maulid di Rantau Badak

Menanggapi hal tersebut, Sekda Hermansyah menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Tanjabbar untuk mendukung penuh langkah pemerintah pusat dalam menjaga stabilitas harga beras.

“Kami terus berkoordinasi dan berkolaborasi dengan Forkopimda serta Bulog Cabang Kuala Tungkal guna memaksimalkan penyerapan beras dan memastikan program ini tepat sasaran bagi masyarakat, khususnya yang kurang mampu,” ungkap Sekda.

Komentar