Helawi juga berharap para mahasiswa KKN bisa membaur serta dapat membentuk kerja sama yang baik dengan warga Semidang Aji khususnya dalam hal kesehatan.
“Jadi dengan adanya KKN STIFI Bhakti Pertiwi diharapkan dapat memberi edukasi dan membina masyarakat tentang pengolahan dan penggunaan obat obatan tradisional,” lanjutnya.
Helawi juga menghimbau kepada seluruh mahasiswa KKN untuk menjaga adat istiadat agar tidak terjadi bentrok antar warga. Selain itu dia juga menghimbau seluruh kepala desa untuk membantu memberikan pelayanan tempat tinggal, data-data yang diperlukan demi kelancaran kegiatan KKN tersebut. Dia juga menitip pesan untuk menjaga mahasiswi KKN STIFI.
“Tolong pak kades mahasiswa STIFI dijaga dan diawasi. Mengingat yang KKN ini rata- rata anak perempuan dalam 1 kelompok beranggotakan 10 orang. Laki-lakinya hanya 1 orang,” tambah Helawi.
Pelepasan mahasiswa KKN STIFI Bhakti Pertiwi dihadiri Dinas kesehatan OKU, Ketua Bhakti Pertiwi Palembang, dan para dosen pembimbing serta seluruh kepala desa se kecamatan Semidang Aji.
Komentar