” Pendataan mandiri kemarin ada 6 ribu honorer setengahnya tenaga tekhnis,” kata Ari Susanti.
Saat ditanya bagaimana nasib tenaga tekhnis, Ari Susanti juga tidak bisa menjawab panjang lebar, karena belum ada keputusan dan informasi lainnya,” Saya juga tidak tahu harus bagaimana, dari pusat tidak ada lagi informasi atau perintah lanjutan terkait honorer jalur tekhnis tersebut. Bahkan saya sekarang sedang di Palembang mencari tahu bagaimana nasib honorer jalur tekhnis,” kata Ari.
Lantas apakah Pemkab OKU akan mengikuti instruksi Kemenpan – RB yang akan memberhentikan 5 ribu lebih honorer di OKU? Ari mengatakan jika tidak Kemenpan RB tidak ada tanggapan dan kebijakan baru maka Pemkab sifatnya hanya mengikuti instruksi. (Joe)