oleh

Bupati Sidoarjo Tegaskan Program Beasiswa Pendidikan Harus Transparan

Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor.

HARIANRAKYAT.CO.ID – Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor menegaskan program beasiswa pendidikan tinggi 2023 sebagai bentuk kepedulian pemerintah kepada masyarakat harus transparan, diumumkan terbuka dan bisa saling kontrol.

“Jika menemukan data yang tidak valid, misalnya sudah drop out (DO) atau selesai kuliah namun tetap mendapatkan beasiswa langsung lapor ke saya,” ujar Gus Muhdlor – sapaan akrabnya, di Sidoarjo, Jumat,(13/10/2023).

Gus Muhdlor juga menegaskan akan melakukan cek data. Jika memang benar ditemukan, kata dia, akan langsung digugurkan dari daftar penerima.

Bahkan jika ada pungutan-pungutan terkait beasiswa, lanjutnya, warga Kabupaten Sidoarjo juga dapat melaporkan agar langsung dilakukan tindak tegas.

“Hal ini merupakan komitmen bersama untuk transparan dan mewujudkan pemerintahan yang bersih, dan anak-anak muda Sidoarjo dapat terus mengejar prestasi,” ungkap Gus Muhdlor.

Gus Muhdlor mengatakan program beasiswa ini merupakan 17 program prioritas dengan target 10 ribu penerima beasiswa.

Dia menjelaskan sebanyak 2.150 beasiswa tahun 2023 telah diumumkan melalui laman resmi Pemkab Sidoarjo. Masing-masing penerima ini akan mendapatkan Rp 5 juta untuk biaya pendidikan.

“Pengumuman penerima beasiswa pendidikan tinggi untuk mahasiswa Sidoarjo telah diumumkan. Sejak 2022 sampai 2023 Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo telah menggelontorkan dana lebih dari Rp 20 miliar untuk beasiswa mahasiswa Sidoarjo,” beber Gus Muhdlor.

Sebelumnya Pj Sekda Sidoarjo Andjar Surjadianto mengatakan penerima beasiswa dipilih dari berbagai jalur, seperti jalur mahasiswa prestasi akademik dan nonakademik, jalur keagamaan, serta jalur mahasiswa kurang mampu.

Dia mengatakan program 10 ribu beasiswa pendidikan tinggi memasuki tahun kedua diluncurkan dan pada tahun 2023 ini ada 2.150 mahasiswa penerima beasiswa. (AHF)

Baca Juga :  Bupati Sidoarjo Ditetapkan KPK Sebagai Tersangka Korupsi di BPPD

Komentar