HARIANRAKYAT.CO.ID – Persentase buta huruf di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) pertahun 2020 hingga 2021 mengalami peningkatan selama satu tahun ini.
Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten OKU ditahun 2020 terdapat 0,75 persen sedangkan ditahun 2021 terdapat 1,87 persen, artinya terdapat penambahan sebesar 1,12 persen.
Kepala BPS Kabupaten OKU Ir Budiriyanto M.A.P mengatakan, lanjut usia (lansia) menjadi potensi tertinggi buta huruf di Kabupaten OKU.
“Kelompok umur yang berpotensi cukup tinggi berada diumur 50 tahun keatas, sedangkan untuk dibawah umur 50 tahun sudah melek huruf semua,” kata Budiriyanto. Jum’at (20/05/22).
Menurut Budiriyanto, penyebab buta huruf diusia 50 tahun keatas dikarnakan saat usia mudanya kemungkinan tidak melakukan pendidikan sekolah.
“Sehingga diusia sekarang ini (usia 50 tahun keatas) ada kecendrungan mereka tidak bisa membaca, jadi dikelompokkan sebagai buta huruf,” tutupnya. (Fiq)
Komentar