
Selain memiliki nilai jual yang tinggi, proses pembuatan VCO cukup mudah dan dapat dilakukan dengan metode sederhana. Melihat pangsa pasar yang cukup besar, usaha produksi VCO sangat prospektif.
Namun menurut Ketua Tim HIbah PKM Dr Santi Indriani, bahwa kondisi eksisting kelompok UMK disabilitas masih menghadapi permasalahan.
Antara lain proses produksi VCO yang dilakukan oleh kelompok usaha ini masih menggunakan metode tradisional dan belum memanfaatkan teknologi tepat guna yang dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas.
Hal ini menyebabkan rendahnya kapasitas produksi dan kualitas produk yang kurang konsisten.
Selain itu, proses produksi yang manual juga menyulitkan bagi para anggota kelompok yang memiliki keterbatasan fisik.
Selain itu pula, Kelompok UMK Disabilitas Bersama Jaya juga belum memiliki legalitas usaha serta sertifikasi halal.
Kelompok usaha juga belum memiliki label dan kemasan serta merek produk yang menarik. Serta masih belum memanfaatkan pemasaran secara Digital melalui Facebook, IG, WA Bisnis maupun Tiktok.
Komentar