“Kita instruksikan semua anggota KJJT, para jurnalis SE Indonesia untuk ikut mengawal kasus penahanan rekan kita Supandi. KJJT berencana akan membuka penggalangan bantuan untuk keluarga wartawan Supandi selama yang bersangkutan menjalani proses hukum,” pinta Jack panggilan akrab Ketua KJJT Wilayah Surabaya.
Masih kata Jack, Supandi dengan terpaksa terpisah dari istri dan 4 anaknya untuk menghadapi risiko sebagai jurnalis. Dia juga sebagai tulang punggung keluarga dan hanya tinggal di rumah kontrakan yang sangat sederhana.
“KJJT akan selalu mendampingi jurnalis atau wartawan sebagai profesi mulia seperti yang dialami jurnalis Supandi. Salah satu keluh kesah yang disampaikan Nurul Huda kurang satu bulan kontrakan sudah habis, sedang suaminya ditahan lantaran pemberitaan yang ia unggah di medianya,” ucapnya. (30/8/2023).
Perlu diketahui, penahanan Supandi wartawan media online lokal di Surabaya ini berawal dari pemberitaan limbah medis RS Soewandhi Surabaya yang diduga dibuang di Tempat Penampungan Sampah (TPS) Rangkah Surabaya.
Komentar