Beliau juga berharap para asesor dapat mengintegrasikan pengalaman mereka dalam proses asesmen ke dalam metode pengajaran, sehingga kurikulum akademik semakin relevan dengan kebutuhan pasar kerja.
“Pelatihan ini merupakan langkah strategis Unbara untuk mencetak lulusan yang tidak hanya memiliki ijazah akademik, tetapi juga sertifikat kompetensi yang diakui secara nasional,” ujarnya.
Dalam momen penutupan pelatihan, Rektor Unbara, menyampaikan rasa haru yang mendalam atas pencapaian LSP Unbara.
“Saya berdiri di sini dengan rasa bangga dan haru yang luar biasa. Pelatihan asesor kompetensi ini merupakan penanda kematangan institusi kita. Kita telah mencapai titik dimana jumlah asesor kompetensi yang kita miliki sudah luar biasa. Ini bukan hanya angka, melainkan bukti nyata komitmen kita untuk menghasilkan lulusan yang siap kerja dan kompeten, diakui secara nasional,” tegasnya.
Santi Indriani, selaku Direktur LSP Unbara, mengungkapkan pengalaman luar biasa selama mengikuti pelatihan tersebut.
Komentar