HARIANRAKYAT.CO.ID – Memasak lemang yang biasanya disajikan di hari-hari besar tertentu seperti pada hari raya (lebaran), kerap dilakukan kalangan orang tua.
Tapi bagaimana bila peran itu dilakukan kaum muda-mudi? Apa jadinya?
Jawabannya; masih tetap enak, legit serta terasa gemuk. Bahkan ditambahi buah-buahan.
Sehingga peserta tak hanya menghasilkan lemang yang original. Ada juga lemang versi rasa durian dan pisang.
Begitulah hasil yang tercicipi dari lomba masak lemang yang digelar Karang Taruna Kecamatan Ulu Ogan Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Kamis (25/01/24).
Diketahui, lomba masak lemang yang dipusatkan di Desa Kelumpang itu diikuti 14 kelompok putra-putri dari perwakilan desa-desa di wilayah Kecamatan Ulu Ogan.
“Ada sekitar 140 orang yang terbagi 14 tim. Mereka itu perwakilan bujang gadis dari tiap desa di Ulu Ogan,” ungkap Joni Rusdihadi, selaku ketua pelaksana lomba.
Kata Joni, pihaknya sengaja menggelar lomba ini guna melestarikan makanan khas masyarakat Ulu Ogan.
“Tujuan kita dengan adanya kegiatan ini muda-mudi tahu bagaimana cara masak lemang. Sebab, kalau hari besar seperti lebaran, makanan pasti ini disajikan. Nah, sementara selama ini yang memasak selalu kalangan orang tua. Dan karena saat ini sedang musim durian, jadi ada yang bikin lemang versi durian,” jelas Joni.
Komentar