oleh

Penyuluh Agama Itu ‘Jari Manisnya’ Kemenag, Tapi Tak Pakai Cincin..

Dan ini menurutnya penting dalam pelaksanaan tugas-tugas yang dilakukan para Penyuluh Agama.

Karena terus terang, ungkap Ali, bahwa dari tahun 70-an keberadaan dan peran Penyuluh Agama sangat membantu tugas atau program-program  pemerintah.

“Banyak program pemerintah dalam bentuk apapun itu, yang tadinya mentok, namun dapat berjalan baik lantaran disampaikan dengan bahasa agama,” puji Ali.

Pada akhir sambutannya, Ali memaparkan 4 komponen yang harus dimiliki seorang Penyuluh Agama.

Yakni, kompetensi subtantif, kompetensi metodologis, kompetensi sosial dan kompetenai personal.

“4 komponen ini jadi bekal dalam memberi penyuluhan kepada masyarakat, yang harus dimiliki Penyuluh Agama. Mudah-mudahan kita semua diberi kemudahan dalam menjalankan tugas,” demikian Ali.

Baca Juga :  Tingkatkan Kompetensi Digital Warga Ring 1, SMBR Gandeng Palcomtech Baturaja

Sementara itu, Ketua Panitia, Muhammad Ali S.Fil M.Hum dalam laporannya menyebut bahwa pembinaan itu program inti dari Bidang Penerangan Agama Islam, Pemberdayaan Zakat dan Wakaf.

Dan ini kata dia, rutin dianggarkan dan tertuang dalam keputusan. Pembinaan ini diikuti 30 orang Penyuluh Agama Islam.

Komentar