oleh

“Pintu Gerbang” Kota Agropolitan Seram eh.. Suram!

Sayangnya, pintu gerbang Martapura itu kondisinya tampak suram. Tak lagi menarik. Bahkan terkesan seram.

Soalnya, sudah ditumbuhi rumput/ tanaman liar yang menjalar hingga ke atas. Sampai-sampai menutupi sebagian tulisan diatasnya itu.

“Ini menggambarkan kesuraman. Seolah-olah kita akan segera memasuki kawasan hutan. Welcome to the Jungle, seram!” celoteh Jon, karyawan swasta yang hampir sepekan sekali bolak-balik Baturaja – Martapura.

Jon bertanya-tanya pada pihak terkait atau Pemkab setempat, kok tidak jeli melihat itu ketika melewatinya. Hal kecil dan sepele, tapi dilupakan. Jon sebetulnya gregetan.

“Seminggu yang lalu saya lewat sini, rumput liar yang merambat itu sudah ada disitu. Hari ini saya lihat masih ada. Artinya kondisinya sudah cukup lama. Kok gak dirapi-rapikan ye?,” cetusnya kepada portal ini, Kamis (30/11/23).

Baca Juga :  MANTAP! Dana Desa Tahap 1 di OKUT Tersalur Semua dan Tercepat di Sumsel

Serupa dengan Jon, Ahmad pelintas lainnya juga mengaku prihatin dengan kondisi gerbang kota agropolitan itu.

Dia yang juga hampir tiap dua minggu sekali melintas di kawasan itu mengaku sedih melihat kondisinya.

Komentar