Diceritakannya, hujan yang turun derasa sejak pukul 15.00 WIB hingga 22.00 WIB, dimana air mulai naik sekitar pukul 17.22 WIB. Dalam waktu singkat air mengalami peningkatan yang cukup pesat hingga mencapai lebih kurang dua Meter.
“Yang pastinya saat ini kami tidak bisa menggunakan perabotan rumah tangga, semuanya sudah rusak. Kami tidak bisa memasak hari ini. Hanya mengharap bantuan dari masyarakat dan memohon bantuan dari Pemerintah Daerah,” katanya.
Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencan Daerah (BPBD) kabupaten OKU saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya tengah berkordinasi dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) guna mengajukan bantuan untuk masyarakat OKU yang terdampak banjir.
“Kami berkordinasi dengan Pemerintah Kecamatan, Desa/Kelurahan serta jajaran kepolisian dan TNI untuk melakukan pendataan, dan saat ini kami tengah mengupayakan bantuan dari Provinsi, mudah-mudahan nanti sore bantuan dari Provinsi sudah bisa kita bagikan.
Sementara itu, Camat Baturaja Timur, Ogan Amri mengatakan, sedikitnya sekitar 500 rumah diwilayahnya terdampak banjir, jumlah tersebut diperkirakan masih akan tersu bertambah dikarnakan debit air sungai Ogan terus bertambah khusunya bagi wilayah yang berada di bantaran sungai Ogan.
Komentar