Booming Lato-lato Menjadi Berkah Pedagang Asongan

HARIANRAKYAT.CO.ID – Mainan Lato-lato saat ini tengah menjamur di berbagai penjuru di Indonesia. Termasuk Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU).

Tak jarang, terlihat bocah kecil (bocil) memainkannya sembari berjalan kaki di pinggir jalan.

Selain anak-anak gemar memainkannya, begitupun pedagang yang menjualnya.

Budi misalnya, pedagang asongan yang biasa menjual rokok di pasar atas, kini sembari menjual mainan lato-lato.

Kata Budi, dirinya sehari bisa menjual 4 lusin lato-lato atau 48 unit. Satu lato-lato ia jual seharga Rp 10 ribu.

“Modal satu Lato-lato saya ambil Rp 5 ribu,” kata Budi, Sabtu (7/1/23).

Lanjut Budi, sehari dirinya bisa mendapatkan keuntungan sebesar Rp 240 ribu.

“Alhamdulillah lato-lato ini menjadi berkah buat saya,” pungkasnya. (Fiq)