MW: Tahun 2010 Ricky kenal dengan olahraga anggar, setahun kemudian sabet medali, kok bisa secepat itu?
RD: Mungkin kejelian pelatih kali ya. Karena pelatih yang dimiliki Sumsel, ini juga pelatih Pelatnas. Jadi dia bisa memetakan semua, mulai dari tekhnik, lawan dll. Dan dia mungkin lebih banyak mengetahui potensi seorang atlet, termasuk apa yang mesti diterapkan saat latihan maupun di pertandingan.
Nah, karena dari awal saya sangat tertarik dengan olahraga ini, semua yang diinstruksikan oleh pelatih saya ikuti. Dan syukurnya, saya bisa menyerap dengan baik. Kalau pelatih bilang sih, saya punya bakat di bidang ini. Saya juga suka improv sendiri. Sehingga apa yang diinstruksikan pelatih, bisa langsung gampang diserap. Jadi pelatih gak perlu berulang memberi instruksi.
MW: Apa sih yang membuat Ricky tertarik dengan anggar?
RD: Pertama, menurut saya karena keunikannya. Uniknya sih, bisa dilihat dari senjatanya itu sendiri, kemudian teknik bermainnya. Dan gak banyak juga orang yang tahu apa itu anggar. Dan anggar juga sebuah olahraga yang ekslusif. Bahkan terbilang olahraga mahal.
Komentar