oleh

NAH KEPERGOK!! Timses Cabup Gerilya Door to Door, Minta NIK Warga dan Ngasih Ini..

Kalender, visi misi dan botol minuman bergambar paslon nomor urut 2.

Karena merasa curiga dengan maksud dan tujuan oknum-oknum tersebut, warga pun menggiring mereka ke Kantor Desa setempat guna menghindari hal yang tidak diinginkan.

Di Kantor Kades, ketiga oknum pendata yang gerilya tersebut, yakni Saraswati (23) warga Tanjung Agung Kecamatan Baturaja Barat, Elisa Fitriani (19), warga desa Panggal-panggal dan Lhevi (18) warga Desa Raksa Jiwa Kecamatan Semidang Aji, mengaku sudah tiga hari bergerak. Persisnya sejak Senin (14/10/24) tempo hari.

“Tugas kami minta NIK saja. Upahnya Rp2.500 per NIK,” ujar Lhevi, salah satu oknum pendata yang diamankan warga.

Selain itu, diantara mereka juga mengaku diberi uang Rp100 ribu per hari untuk paket data/ pulsa.

Baca Juga :  Pelantikan Ketua Dewan 'Diganggu' Listrik Padam

Nah, rupanya deal-deal-an antara ketiga gadis dengan sopir dan pemilik mobil yang mengantar mereka nominalnya lain. Arti kata, beda nilai kontrak.

“Kami berbeda. Lain tim. Yang bergerak beda, yang pemilik mobil beda. Kami hanya fokus ngantar dan jemput. Mereka dak tahu gaji kami berapa,” ungkap Syahriddal Elwan, salah satu sopir dan pemilik mobil.

Komentar