Begini saja, kita mengkalkulasikan menggunakan cara paling mudah saja, Pertamina menyalurkan BBM sesuai dengan pesanan pihak SPBU. Jika dilihat dari mobil pendistribusian BBM ada tulisan 16 ribu liter. Maka ada 16 ribu liter minyak yang akan dikeluarkan oleh pihak SPBU.
Jika 16 ribu liter tersebut yang mengantri mobil jenis minibus, maka SPBU bisa melayani 300 mobil. Untuk mobil jenis truk jika SPBU mendapat jatah 16 ribu liter maka bisa melayani 160 mobil, dan jika Fusho dan mobil bus besar dengan penampungan tanki 200 liter, maka pihak SPBU bisa melayani 80 mobil.
Sekarang kita fokuskan saja ke SPBU Air Karang, untuk mobil besar seperti Fuso dan Bus penumpang besar dilarang masuk kedalam kota Baturaja. Jadi hanya ada mobil minibus dan truk saja. Maka pihak SPBU bisa melayani kedua jenis mobil tersebut sebanyak 300 kendaraan.
Kemudian anggap saja seluruh kendaraan dapat mengisi full tank bahan bakar, apa iya besoknya akan kembali mengantri minyak? Sudah pasti akan ada kendaraan lainnya yang gantian mengantri, karena sumber dari Samsat OKU bahwa hanya ada kurang lebih seribu jenis minibus pengguna solar di OKU.
Komentar